Sel Asynchronous Transfer Mode (ATM)

Asynchronous Transfer Mode (ATM) menggunakan fixed-sizes sel terdiri dari suatu 5 byte header dan 48 byte bidang informasi. Penggunaan dari sel yang kecil akan mengurangi antrian penundaan untuk high-priority sel, sebab waktu tunggu lebih sedikit jika tiba di belakang suatu lower-priority sel yang telah memperoleh akses sumber daya, contohnya adalah pemancar. Hal itu memperlihatkan bahwa fixed-size sel itu dapat diswitch lebih efisien. Hal ini adalah penting untuk data rate yang sangat tinggi pada ATM. Dengan fixed-size sel, akan lebih mudah untuk menerapkan mekanisme pensaklaran di dalam perangkat keras. Format sel ATM dapat dilihat pada Gambar berikut:
Untuk membedakan sel-sel yang digunakan pada ATM layer dengan sel-sel yang hanya digunakan pada physical layer serta untuk menentukan suatu unassigned cell maka diterapkan nilai-nilai header yang telah ditentukan untuk setiap jenis sel seperti yang diperlihatkan pada tabel berikut:
A : bit yang disediakan untuk digunakan oleh ATM layer
B : bit yang diset ke “0 “ oleh originating entity, tetapi jaringan mungkin dapat mengubah nilai tersebut
C : bit yang menunjukkan telah terjadi kemacetan
L : cell loss priority bit
U : ATM layer user to ATM layer user indication bit
X : semua nilai VPI, untuk VPI = 0 maka nilai VCI valid untuk signalling dengan switching lokal
Y : semua nilai VPI yang mungkin
Z : semua nilai VCI kecuali 0
V : semua nilai VCI diatas 0015 H

Penjelasan untuk setiap jenis sel yang terdapat pada tabel 2.1 adalah sebagai berikut:
  • Assigned Cell (ATM layer), sel yang menyediakan suatu service ke satu aplikasi dengan menggunakan ATM layer service.
  • Unassigned Cell (ATM layer), merupakan ATM layer sel yang bukan assign cell
  • Meta signalling cell digunakan untuk negoisasi pada signalling VCI dan signalling resources
  • General broadcast signalling cell membawa informasi yang akan dibroadcastkan ke seluruh terminal pada satu UNI
  • Point-to- point signalling cell digunakan untuk signalling pada satu UNI atau NNI yang memiliki konfigurasi point-point pada ATM layer
  • Segment F4 flow dan end-to-end F4 flow dikodekan dengan VCI 0003H dan VCI 0004H dalam virtual path untuk membawa informasi OAM (Operations, Administration, and Maintenance)
  • Segment F5 flow dan end-to-end F5 flow dikodekan dengan PTI 4H dan 5H dalam virtual container untuk membawa informasi OAM

Artikel Terkait



0 comments:

Post a Comment