Karakteristik Virtual Path dan Virtual Channel

ITU-T I.150 merekomendasikan karakteristik dari sambungan virtual channel:
  1. Quality of Service (QoS): Seorang pemakai dari suatu VCC dilengkapi dengan suatu QoS yang ditetapkan oleh parameter rasio kerugian sel yaitu perbandingan dari sel yang hilang dengan sel yang dikirimkan.
  2. Switched and semipermanent virtual channel connections: VCC yang yang terbentuk melalui switch-switch jatringan ATM adalah jalur yang tidak selalu tetap. Pembentukan jalur akan ditentukan oleh switch jaringan ATM untuk mendapatkan jalur lalu-lintas data yang paling dekat. Hal ini merupakan salah satu keunggulan jaringan ATM dalam membuat konfigurasi jalur yang cepat.
  3. Urutan integritas sel: Urutan dari sel yang dikirimkan di dalam suatu VCC.
  4. Parameter negosiasi lalu-lintas dan pengawasan pemakaian: parameter lalu-lintas dapat dirundingkan antara seorang pemakai dan jaringan untuk masing-masing VCC. Masukan dari sel ke VCC dimonitor oleh jaringan untuk memastikan bahwa parameter yang sudah disetujui tidak dilanggar.

Jenis parameter lalu lintas yang dapat dirundingkan meliputi rata-rata tingkat tarip, tingkat tarip puncak, burstiness, dan jangka waktu puncak. Jaringan boleh menggunakan sejumlah strategi untuk berhubungan dengan kemacetan dan untuk mengatur keluaran dan VCC yang diminta. Jaringan bisa menolak permintaan baru untuk VCC untuk mencegah kemacetan. Sel mungkin dibuang jika parameter yang dipakai dilanggar atau jika kemacetan menjadi parah. Di dalam suatu situasi yang ekstrim, sambungan yang ada bisa diakhiri.

Karakteristik yang didaftarkan adalah serupa untuk VCC, yaitu mutu dari layanan, switched dan semipermanent VPC, integritas urutan sel, negosiasi parameter lalu lintas dan monitoring pemakaian. Ada sejumlah pertimbangan untuk duplikasi ini. Pertama, menyediakan beberapa fleksibilitas bagaimana layanan jaringan mengatur persyaratan penempatan. Jaringan harus terkait dengan keseluruhan persyaratan untuk suatu VPC, dan di dalam suatu VPC, boleh merundingkan penetapan dari virtual path dengan karakteristik yang diberikan. Kedua, maka dimungkinkan pemakai akhir untuk merundingkan agar disediakan VCC baru. Karakteristik VPC memaksakan suatu kedisiplinan pilihan bahwa pemakai akhir boleh membuat sambungan baru.

Artikel Terkait



0 comments:

Post a Comment